×

Wedding

Persepsi Orang tentang Hybrid Wedding

Hybrid wedding adalah pernikahan yang mengkombinasikan teknologi digital dengan pernikahan offline yang umum dilakukan

By  
A

  Administrator 2

  Editor in Chief

Wednesday, 13 April 2022

Persepsi Orang tentang Hybrid Wedding

Persepsi Orang tentang Hybrid Wedding

Apa itu pernikahan hybrid (hybrid wedding)? Hybrid wedding adalah pernikahan yang mengkombinasikan teknologi digital dengan pernikahan offline yang umum dilakukan. Pernikahan offline adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada pernikahan yang memiliki venue pernikahan dan tamu datang ke lokasi pernikahan tersebut untuk memberikan selamat. 

Pada pernikahan hybrid, kita juga mengenal adanya pernikahan online. Pernikahan ini memanfaatkan teknologi digital seperti platform meeting online untuk mempertemukan tamu dan pengantin secara online (tidak bertemu langsung). Undangan pun biasanya memanfaatkan undangan digital, yakni undangan yang bisa kita akses melalui halaman web page tertentu dengan bantuan internet. 

Ternyata masih banyak yang salah kaprah mengenai hybrid wedding karena diadakan dalam mode yang berbeda. Ini dia 3 persepsi yang salah tentang hybrid wedding. 

 

Pasti mahal

Realita: Mulai dari 3 jutaan aja kamu udah bisa wujudkan hybrid wedding

 

Meskipun diadakan dalam 2 mode pernikahan, offline dan online, hal tersebut tidak membuat pernikahan hybrid lebih mahal dibandingkan dengan pernikahan offline. Justru dalam berbagai sisi malah lebih murah. Misalnya, dengan memanfaatkan teknologi digital, undangan disebar secara online. Artinya, calon pengantin hanya membayar satu kali saja. 

Berbeda dengan undangan kertas (offline), calon pengantin harus membayar sejumlah undangan yang dicetak. Belum lagi kalau terdapat salah cetak, typo, dan sebagainya. Jika ternyata jumlah bertambah, maka calon pengantin harus mengeluarkan budget lagi. Hal ini tidak berlaku di undangan online. Dengan sekali pembayaran, kamu sudah bisa menikmati berbagai fitur termasuk split link jika udangan kamu terbagi dalam beberapa sesi. Personalize, jika kamu ingin mengirimkan undangan pada orang tertentu. Angpao, jika kamu menerima hadiah dalam bentuk transfer, dan masih banyak lagi. 

 

Pasti keluarga atau teman temannya banyak yang udah paham banget teknologi 

Realita: Penggunaannya mudah banget dan ga ribet

 

Penggunaan hybrid wedding sebenarnya tidak berhubungan langsung dengan pemahaman teknologi. Dimasa sekarang ini, hampir setiap orang mengenal jejaring media sosial dan messenger. Setidaknya mereka sudah tahu bagaimana cara mengirimkan undangan tersebut via online dengan mobile phone.

Viding.co sebagai salah satu vendor penyedia platform web invitation memberikan kemudahan akses dan user experience yang simpel. Sehingga, kamu bisa dengan mudah menggunakannya. Jika calon pengantin kurang ahli, tim vendor biasanya akan membantu. Jadi, tidak harus jago teknologi banget untuk bisa menyelenggarakan hybrid wedding. 

 

Ribet karena banyak syaratnya 

Realita: Padahal simple dan ga perlu persyaratan yang aneh aneh

 

Justru, pernikahan online dan offline bertujuan untuk mempermudah. Misalnya, kamu membagi dua tamu ke dalam mode offline dan online berdasarkan ketersediaan waktu dan jarak. Untuk tamu - tamu yang berada di luar negeri atau sedang sibuk, kamu bisa mengundang mereka untuk menghadiri pernikahan secara online. Cukup hanya dengan hadir virtual seperti menonton youtube, tamu sudah bisa merasakan suasana pernikahan kamu, tanpa harus hadir langsung. 

Untuk kamu yang menyelenggarakan pernikahan juga bisa memastikan jumlah orang yang digeser kehadirannya secara offline. Budget untuk venue pun bisa dipangkas. Atau agar lebih intens, kamu bisa menyelenggarakan intimate wedding untuk offline, sedangkan yang lain bisa secara online. Makin praktis, simpel, dan gak perlu tambahan aneh - aneh. 

 

Yakin masih ragu buat cobain hybrid wedding?

Dapatkan Promo menarik Undangan Digital, Buku Tamu Digital, E-Gift dan Live Streaming hanya di Viding!